PENGENALAN NETWORK DAN CISCO DEVICE

Tujuh OSI Layer

Layer	Nama	Perangkat	Data Unit	Pengalamatan
Layer 1	Physical	Hub	Bit	0111001110
Layer 2	Data Link	Switch	Frame	MAC Address
Layer 3	Network	Router	Paket	IP Address

Apabila 7 OSI Layer susah untuk dihafal, maka sebagai seorang network engineer hafal Layer 1, 2 dan 3 adalah suatu keharusan, karena dapat menunjukkan bedanya antara Hub, Switch dan Router dimana ketiganya berada di layer yang berbeda sehingga memiliki cara kerja yang berbeda tentunya

Perangkat	Layer	Konektivitas	Pengiriman Data	Memory
Hub	Layer 1	Antar network yang sama	Broadcast ke semua port	Tidak Punya
Switch	Layer 2	Antar network yang sama	Berdasar MAC Address Tujuan	MAC Address
Router	Layer 3	Antar network yang berbeda	Berdasarkan IP Address Tujuan	Routing Table

2.2 Pengenalan Tipe Network

Berdasarkan Jaraknya terbagi menjadi 3

1. LAN : Bandwidth kecepatan tinggi, jarak jangkauan terbatas, kabelnya UTP dan Optic
2. MAN : Bandwidth kecepatan tinggi, jarak jangkauan satu kota, kabelnya Optic
3. WAN : Bandwidth rendah, jarak bisa antar pulau ataupun antar negara, kabelnya serial

Pengenalan Router/Switch Cisco

Masing-masing series juga ada berbagai macam sesuai jumlah port interface yang dimilikinya seperti berikut untuk cisco 1700 series.

Berikut untuk berbagai macam cisco 2500 series

Berikut untuk berbagai macam cisco 2600 series dan perbedaannya.

Sedangkan untuk switch Layer 2 nya yakni 2950 berikut seri-serinya

• Cisco Catalyst 2950G 48 : 48 10/100 ports + 2 Gigabit Interface Converter
• Cisco Catalyst 2950G 24 : 24 10/100 ports + 2 GBIC ports
• Cisco Catalyst 2950G 24-DC : 2410/100 ports + 2 GBIC ports , DC power
• Cisco Catalyst 2950G 12 : 1210/100 ports + 2 GBIC ports
• Cisco Catalyst 2950T 24 : 2410/100 ports + 2 fixed 10/100/1000BASE-T uplink
• Cisco Catalyst 2950C 24 : 2410/100 ports + 2 fixed 100BASE-FX uplink ports

Sedangkan untuk switch Layer 3 nya yakni 3550 berikut seri-serinya

• Catalyst 3550-24 Switch

–> 24 10/100 ports + 2 Gigabit Interface Converter (GBIC)-based Gigabit Ethernet
ports;

• Catalyst 3550-24 PWR Switch

–> 24 10/100 ports with integrated inline power and two GBIC-based Gigabit
Ethernet ports;

• Catalyst 3550-24-DC Switch

–> 24 10/100 ports and two GBIC-based Gigabit Ethernet ports; 1 RU; DC-powered

• Catalyst 3550-24-FX Switch

–> 4 100FX ports and two GBIC-based Gigabit Ethernet ports; 1 RU

• Catalyst 3550-48 Switch

–> 48 10/100 ports and two GBIC-based Gigabit Ethernet ports; 1 RU

• Catalyst 3550-12G Switch

–> 10 GBIC-based Gigabit Ethernet ports and two 10/100/1000BASE-T ports; 1.5
RU

• Catalyst 3550-12T Switch

–> 10 10/100/1000BASE-T ports and two GBIC-based Gigabit Ethernet ports; 1.5
RU

Sedangkan untuk seri-seri terbaru router adalah sebagai berikut






Untuk cisco 2800 series, berikut model dan perbedaanya

Sedangkan untuk seri-seri terbaru cisco catalyst switch adalah sebagai berikut








































































Pengecekan Hardware
Perangkat cisco juga seperti halnya sebuah komputer biasa, terdapat cpu, disk, memory, power supply dll. Berikut beberapa hal yang harus diketahui pada perangkat cisco.

Dari informasi diatas, yang dapat diketahui adalah

1. Tipe Routernya adalah Cisco 2610
2. Memori yang dimiliki adalah sebesar (59.392 + 6.144) Kbytes = 65.436 Kbytes (64Mb)
3. NVRAM yang dimiliki adalah sebesar 32 Kbytes
4. Flash yang dimiliki adalah sebesar 16.384 Kbytes (16Mb)
5. Interface Ethernet sebanyak 1 buah
6. Interface Serial sebanyak 1 buah
7. Waktu Uptime selama 10 jam, 58 menit

Pengecekan Software atau IOS
Masih menggunakan perintah show version berikut informasi yang dapat diperoleh

1. Versi IOS yang digunakan adalah : version 12.22(15)T7
2. Nama file IOS nya adalah c2600-j1s3-mz.122-15.T7.bin yang terdapat didalam direktori flash
3. Nilai configuration Registernya adalah 0x2142

Ada 2 nilai configuration register yang sering digunakan yakni

• 0x2102 : Artinya router akan membaca konfigurasi startup pada NVRAM ketika dinyalakan

• 0x2142 : Artinya router akan membypass konfigurasi starup ketika dinyalakan, berguna misalnya lupa password. Karena konfigurasi password disimpan di konfigurasi startup

Nama file IOS adalah mengacu pada hal berikut

• Hardware Platform misalnya, c2600, c2500, c2800, c1841, c7200 dst nya sesuai tipe/seri perangkatnya

• Feature Set misalnya IP Base (Basic), IP Service, Advance Service, Advance Security dll
• File Format umumnya saat ini dalam bentuk kompressi, bisa K9, MZ dll
• Version Number merupakan versi rilis IOS tersebut